20080703

Sapi


BERBAGAI JENIS SAPI SECARA SANGAT SINGKAT
sumber : www.sapiology.com

Dijaman pra-sejarah hanya ada dua jenis sapi di dunia ini, yaitu AUROCH di Eropa (Bos TAURUS) dan ZEBU di Asia, Afrika, dan India (Bos INDICUS). Para peternak sejak jaman dahulu kala telah melakukan perkawinan silang diantara jenis sapi tersebut diatas, untuk mendapatkan turunan yang sesuai dengan kehendak mereka. Pejantan anak dari Ibu yang banyak menghasilkan susu , di kawinkan dengan betina jenis lain yang juga banyak menghasilkan susu, maka anaknya yang betina akan menjadi penghasil susu yang jauh lebih banyak.

Pada jaman itu sapi yang dianggap baik dan dipilih untuk di pelihara, adalah sapi yang mempunyai postur tubuh besar, otot-ototnya kuat. Sapi yang besar dan kuat ini di manfaatkan tenaganya sebagai penarik beban. Sapi-sapi besar dan kuat yang terpilih tersebut, kemudian di kawinkan dengan sapi lainnya yang mempunyai karakteristik sama, sehingga turunannya menjadi jauh lebih baik, lebih besar dan lebih kuat. Setelah sapi-sapi tersebut tidak lagi di butuhkan tenaganya, maka mereka melakukan pemilihan untuk diambil yang terbesar dan terkuat, untuk dikembang biakkan guna mendapatkan turunan yang lebih baik, lebih besar dan menghasilkan banyak daging atau karkas (carcasses).

Perbaikan keturunan ini berjalan terus dari masa kemasa, dan keturunan sapi yang membaik inilah yang menjadi nenek moyang dari sapi potong yang ada saat ini. Kemudian hari para peternak sapi membentuk organisasi-organisasi, guna menentukan dan mengembangkan standar registrasi, serta membuat aturan yang harus di ikuti oleh para peternak sapi dalam memilih bibit sapi untuk di kembang biakan. Dengan demikian GARIS KETURUNAN /BLOOD LINE suatu jenis sapi dapat terjamin, STANDAR KARAKTERISTIK nya pun tetap terjaga. Dengan demikian hasil dari seluruh turunannya mempunyai KESAMAAN yang sesuai dengan apa yang telah ditetapkan dalam standarisasi dan aturan. Sapi –sapi yang mempunyai KESAMAAN, inilah yang saat ini biasa disebut dengan JENIS SAPI TERTENTU, dan di beri nama tertentu untuk keseragaman dan agar mudah dalam membedakannya.

Nama tersebut di berikan oleh asosiasi peternak sapi di masing2 lokasi. Contoh dari nama jenis sapi yang ada saat ini dapat dilihat pada pembahasan “Jenis sapi potong yang ada saat ini” Pada 50 tahun terahir ini telah banyak di lakukan perkawinan silang antara jenis sapi, guna mendapatkan turunan yang sesuai dengan apa yang dikehendaki atau apa yang dibutuhkan para peternak. Itulah sebabnya saat ini terdapat banyak Jenis Sapi dengan keunggulan masing-masing. Ada yang berukuran badan besar, menghasilkan banyak susu, anaknya besar, karkasnya berdaging banyak, tidak bertanduk, tahan cuaca panas atau dingin, berbulu indah, dan banyak lain sebagainya. Jenis Sapi ini setiap waktu akan terus bertambah sesuai dengan kebutuhan manusia.

Warna badan Merah, wajah, kaki, perut,dada dan ekor berwarna Putih. Tulang besar dan berat Didapat dari kawin silang antara Sapi Belanda yg berwajah putih dan merah, dengan Sapi Inggris Hitam dan Kecil ABERDEEN ANGUS - Inggris Warna hitam, kadang ada titik putih di bagian belakang perutnya. Tidak bertanduk. Sangat mudah berkembang biak. Cepat dewasa. Kualitas dagingnya bagus. Hasil kawin silang antara Sapi asli di Aberdeenshire (Inggris) dengan sapi asli dari Angus (Skotlandia). Pertama di eksport ke Benua lain tahun 1873

RED ANGUS - Inggris
Warna Merah, lainnya sama dengan di atas Hasil dari persilangan guna mendapatkan warna merah dengan karakteristik lainnya tetap sama dengan Aberdeen Angus, di tahun 1900

SHORTHORN - Inggris
Warna Merah, Putih, Merah dan Putih. Mempunyai bentuk putting susu yang baik dan produksi susunya pun baik. Anaknya kecil , namun akan tumbuh dengan cepat besar. Kualitas dagingnya baik Berasal dari Inggris bagian Utara, sebagai sapi perah. Di Eksport ke Amirika pertama kali pada tahun 1780. Disebut uga sebagai Sapi Jenis DURHAM

GALLOWAY - Inggris
Warna Hitam, Coklat , Merah, Putih. Kuping, kaki, putting susu berwarna hitam. Tidak bertanduk, berbulu tebal. Tidak tahan panas, Tahan terhadap serangan serangga (karena berbulu sangat tebal), berumur panjang, masih mampu beranak sampai umur 15-20 tahun. Anaknya kecil namun cepat tumbuh. Berasal di Skotlandia di perkenalkan oleh bangsa Viking Pertama di import Amirika dari Kanada tahun 1866

SCOTCH HIGH LAND - Inggris
Berbadan kecil, berbulu gondrong, bertanduk indah, sangat tahan di cuaca sangat dingin. Berbulu mata panjang berguna untuk melindungi mata dari serangan serangga Berasal dari Skotlandia, di bawa ke Kanada pertama kali pada tahun 1882, dan ke Amirika-Montana-Wyoming pada awal tahun 1900.

DEXTER - Inggris
Merupakan sapi terkecil di dunia, berat maximum sekitar 300-500 Kg, tinggi sekitar 1 meter. Sangat jinak, produksi susunya banyak, kualitas dagingnya prima. Cocok untuk di pelihara di areal yang sempitBerasal dari Irlandia. Pertama kali di eksport ke Amirika pada tahun 1905

CHAROLAIS - Eropa
Warna Putih. Berotot dan berdaging sangat tebal. Berasal dari Perancis Bagian Tengah. Awalnya dipergunakan sebagai penarik beban, kemudian di ternak sebagai penghasil daging yang baik / banyak. Sangat berguna untuk memperbaiki keturunan saat melakukan perkawinan silang.

SIMENTAL - Swiss
Warna Coklat kekuningan, dengan belang putih. SANGAT TERKENAL KARENA KECEPATAN TUMBUHANNYA dan produksi susu nya Berasal dari Swiss bagian barat Kemudian di eksport keseluruh dunia. Di eksport ke Amirika pertamakali tahun 1971

LIMOUSIN - Perncis
Warana merah gelap , kuning keemasan. Berotot dan daging tebal.Berasal dari Perancis bagian Barat. Di eksport ke amirika pertamakali tahun 1969

TARENTAISE - Eropa
Warna merah dengan kuping, hidung dan kaki warna gelap. Betubuh sedang. Cepat dewasa dan subur dalam beranak. Berfungsi ganda sebagai sapi perah dan pedaging. Berasal dari pegunungan Alpen di Perancis. Di eksport ke Amirika pertamakali tahun 1972

SALER - Eropa
Warna Merah dan bertanduk. Sangat populer sebagai bibit perkawinan silang karena produksi susunya sangat banyak. Sangat subur dalam beranak. Tahan penyakit. Berasal dari pegunungan di Perancis Selatan Tengah.

CHIANINA - Eropa
Warna Putih. Merupakan sapi TERBESAR di dunia. Tinggi rata-rata 2,5 meter, berat dewasa rata-rata 2 ton. Banyak digunakan untuk perkawinan silang guna memper-besar turunan nya Dipergunakan untuk penarik beban. Pertama di eksport ke Amirika pada tahun 1970. GELBVIEH - Eropa Warna Coklat keemasan. Anakannya merupakan yang tercepat tumbuhnya Berasal dari Austria dan Jerman barat. Awalnya di gunakan sebagai penarik beban. Kemudian sebagai sapi perah dan pedaging.

TEXAS LONGHORN - Amerika
Berbadan sedang, ototnya lebih sedikit. Sangat mudah beranak /subur. Berumur panjang. Tahan penyakit. Merupakan sapi bawaan bangsa Spanyol yang datang ke Amirika Selatan sebelah Barat.

AMERICAN BRAHMAN -Amerika
Warna bermacam-macam. Berpunuk besar. Bergelambir besar di bagian bawah leher dan perut bagian depan. Kuping besar dan menggantung kebawah. Tanduk melengkung ke belakang. Tahan udara panas dan serangga / parasit hawa panas. Berbadan besar, namun anaknya sangat kecil saat lahir, dan akan tumbuh dengan cepat. Mencapai kedewasaan nya sangat lambat. Di kembangkan di Amirika selatan bagian barat, dengan perkawinan silang antara Sapi Brahma yang berasal dari India, dengan sapi Brahma yang berasal dari Brazilia yang di Import Amirika pada tahun 1854 dan 1926

SANTA GERTRUDIS- Amerika
Sangat tahan panas. Produksi daging nya baik. Hasil persilangan Brahma dengan Shorthorn

MURRAY GREY - Australia
Berwarna Abu-Abu Metalik. Berbadan sedang. Mudah dalam beranak, anaknya cepat tumbuh Di kembangkan di Australia dari hasil persilangan Angus dengan Shorthorn, pada tahun 1905-1917) BRANGUS Sangat tahan panas dan pedaging yang baik. Hasil persilangan Brahma dengan Angus BEEFMASTER Sangat tahan panas dan pedaging yang baik. Sebagai hasil persilangan antara Brahma, Shorthorn dan Hereford CHARBRAY Sangat tahan panas dan pedaging yang baik. Sebagai hasil persilangan antara Brahma dengan Charolais BRAFORD Sangat tahan panas dan pedaging yang baik. Sebagai hasil persilangan antara Brahma dengan Hereford BRAHMASIN Sangat tahan panas dan pedaging yang baik. Sebagai hasil persilangan antara Brahma dengan Limousin GELBRAY Sangat tahan panas dan pedaging yang baik. Sebagai hasil persilangan antara Brahma dengan Gelbvieh

Jenis sapi yang ada dan terkenal di Indonesia adalah SIMENTAL dan LIMOUSIN. mengapa hanya kedua jenis sapi ini yang banyak terdapat di Indonesia, penulis belum dapat mengetahui dengan sangat jelas. Yang penulis ketahui hanyalah , saat membutuhkan “semen” untuk kawin suntik, maka dari badan pembibitan milik pemerintah selalu menawarkan kedua jenis trsebut diatas. Bagi anda yang lebih mengetahui asal-usul kedua jenis sapi tersebut, kami akan sangat menghargai kesediaan anda untuk berbagi pengetahuan tersebut, hanya Tuhan Yang Maha Kuasa Yang mampu membalas budi baik anda. Terimakasih_________________Sapi is my life

Tidak ada komentar: